Pendopo Ilmu
melangkah berlalu tinggalkan kisah.....
lembaran-lembaran kehidupan baru mengukirkan kisah..
menempakan ilmu dalam pemikiran..........
kini perjalanan itu singgah di pendopo ilmu
dengan dinding wawasan yang teramat luas
berjendelakan pengetahuan dan banyak hal
berlantaikan pengetahuan dengan segala alam semesta....
Tuhan......ku ucap syukur atas segala nikmat dan kebaikan yang telah aku dapatkan......
Ingin jiwa lelahku berlabuh di dermaga kasih mu...
dalam cita tumbuhkan rasa
berbuah asa dalam dekapan makna
dengan jemari lentik kau hulurkan
bak membelai kasih dalam sentuhan do'a....
sekerlip mata...dengan tetes pengharapan do'a
ingin batinku menemukan mu......
ingin jiwa lelahku berlabuh di dermaga kasih mu.....
dimanakah kau?.......kapankah kau?.......
ini aku kasih dalam harapan
ini aku kasih dalam keinginan........
hulurkan lentik jemari ikhlasmu tuk membelai.....
lantunkan lafas sendu nan memukau
dan pandanglah daku dalam kasih penuh pengharapan
ini aku seutuhnya tuk kemuliaan cita cinta kita...........
Tuk Ketegaran Perjalananmu
Mengenangnya kini membuatku tersenyum
Ingat nasibnya pilu dalam perjalanannya
Terhatur ingin hidup bersamaku
Walau akhirnya kandas ditengah samudra
Senyumku tulus dengan keikhlasan
Menyanjungmu kagum kau mampu melaluinya
Kisah mu tragis dalam ingatanku
Kisah mu pahit dalam pemikiran iba ku
Kini kau tapak jalan tempaan rapuh jiwa mu dulu
Ku harapkan tegar tapak semangat mu
Ku harapkan lurus masa mu kini
Hapuslah dosa dengan kebahagiaan syukurmu kini
Usang memang mengenang masa itu
Se usang bingkaian gambaran wajah mu
Se usang sampul catatan pesan mesra mu
Dan se usang kisah kita kini akhirnya…
Kasih ku dulu indah do’a ku tuk mu….
Kasih ku dulu indah do’a ku tuk ku…
Kasih ku dulu indah dan damai rasa bersama mu….
Sepintas Mengenang Mu
Merangkai kisah rajut asmara
Dengan manja pada masanya
Tebarkan senyum kemuliaan pada awalnya
Dengan menggadai segala kesuciannya
Dosa pun lekat makin bersahabat
Menemani kami indah bersama
Tertawa riang memecah lengang
Dengan kebosanan hidup kami sebelumnya
Masa terkenang tinggal terkisah
Rajut asmara berakhir sengketa
Dengan rasa yang penuh lupa
Ha ha ha …. Cinta memang gila….
Kau, aku, dan mereka semua sama
Semua indah pada masanya
Semua manja pada usianya
Dan semua berkisah pada generasinya…
Dunia Pahit dengan segala isinya
Menyibak karunia-Mu tiada berkesudahan
Sapa dan cela bagian dari kisah
Rangkap menyatu dalam cerita
Tiada kata begitu mudah dan indah
Camar pun datang dengan segala kisah
Terucap sama dalam kisahnya
Pahit dunia dengan segala isinya
Menghalau cita dengan bayangan duka
Lelah…..ucapnya…
Seakan berbisik nasib kita sama
Seakan berbagi duka dalam masa
Ia…..jawab jiwa kecilku “kita sama”
Sesaat lalu dia mengepakkan sayap usangnya
Meninggalkan aku dengan beribu tanda tanya
Kan kemana kisah kau selanjutnya
Kan kemana kau hinggap setelahnya…
Temani aku…jerit batin sunyi ku
Biarkan aku bercerita
Dengarkan kisahku pula
Dan aku membutuhkan kau tuk berbagi
Ah……mengapa kau pergi
Mengapa kau berlalu dari kebersamaan ini
Aku membutuhkan mu
Aku mendambakan kemuliaan prilaku mu….
Hembusan Kosong Suara Penghuni Alam
Dalam banyak kisah perjalanan
Ruang hampa gemerlap bintang,selalu menghiasi
Membangkitkan hasrat ingin meraih
Sesuatu keajaiban dalam kisah perjalanannya
Fatamorgana bak khayal nyata
Berbisik indah menghiasi asa
Dalam lingkungan sunyi tanpa pekerti
Dalam lingkungan senyap tanpa adab
Aku diantara kesunyian itu
Menggapai gelar dalam dunia ku
Menggapai cita dalam langkah duka
Ingin meraih mimpi agar berarti
Hembusan kosong suara penghuni alam
Kadang menghibur masa gundah ku
Kadang mengundang rasa tanya ku
Namun terkadang menghadang langkah cita ku
Hah……mereka memang mereka
Hanya sedikit mereka yang punya nama
Hanya sedikit mereka yang punya sapa
Dan hanya sedikit mereka yang punya darma
Salam Penikmatan
Lama tertegun menguntai asa
Menyibak rintangan penuh prahara
Bercibir bisik terlantun darinya
Dengan kerlingan peremehan makna
Lama terusik merangkai asa
Meruak halang yang merintang
Mengayunkan sarapah dari lantunannya
Dengan pandangan penghinaan cita
Ia.....jiwa ku tertuntut, tuk memandangmu
Pelajari sikap dan prilaku angkuh mu
Kau dan akhirnya...
Kutitipkan salam penikmatan
Lakukan....lanjutkanlah picik hidup mu
Nikmatilah dan syukurilah buah prilaku mu
Dan syukurilah apa yang akan kau dapatkan kelak....